Senin, 28 November 2011

Siapkan Dua Kapal Feri Penyeberangan di Kutai Kartanegara


Kalimantan,- SP Aktual,- Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra)  Agung Laksono menjelaskan, jembatan yang runtuh selama ini telah menjadi urat nadi ekonomi warga Tenggarong dan sekitarnya. “Agar masyarakat tidak terganggu aktifitasnya karena jembatan runtuh maka pemerintah mempersiapkan dua kapal feri penyeberangan,” kata Agung,yang tengah berada di Kalimantan Timur bersama Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto,  Minggu (27/11) .
Agung  juga mengatakan, terkait runtuhnya jembatan Kutai Kartanegara maka pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum akan melakukan audit terhadap jembatan tua di seluruh Indonesia.
“Akan dilakukan audit terhadap jembatan tua khususnya yang berusia di atas 10 tahun,” katanya.
Agung menegaskan penyelidikan atas runtuhnya Jembatan Tenggarong atau jembatan Kutai Kartanegara akan dilakukan. “Tentu akan dilakukan penyelidikan terhadap penyebab runtuhnya jembatan,” tegas   Agung 

Jembatan Tenggarong,  yang menghubungan Kota Tenggarong dengan Tenggarong Seberang di Kaltim itu runtuh pada Sabtu (26/11) sore lalu. Jembatan ini melayani rute terpenting yang menghubungkan Samarinda dengan Balikpapan melalui darat.
Hingga Minggu sore, jumlah korban akibat runtuhnya Jembatan Tenggarong tercatat empat orang meninggal dunia, dan 39 lainnya luka-luka. Jenazah empat korban meninggal dunia telah dibawa keluarganya masing-masing. Sedangkan 39 orang yang mengalami luka-luka, 19  di antaranya telah diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit Umum Daerah AM Parikesit, tempat mereka dirawat.
Menurut dokter Reny Tri Wahyuni, Humas RSUD AM Parikesit, 10 korban lainnya mengalami luka berat masih dirawat. Dua di antaranya sudah menjalani operasi karena patah pergelangan tangan. Reny mengatakan 10 korban masih taruma dan masih harus menjalani observasi. (spa)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Macys Printable Coupons